Pengenalan SQL



Hallo sobat JoyBoy 
Kembali lagi di JoyBoy Code, dimana tempat belajar pengcodingan yang selalu update tiap minggunya 👌
Kali ini kita akan membahas tentang Statement While dalam bahasa HTML, dan tentunya kita akan mempraktekkan langsung juga 👌


Apa itu SQL?

           SQL atau structured query languange adalah suatu statement atau pernyataan atau perintah standart yang digunakan untuk keperluan administrasi database.

           Ada banyak software database yang mendukung SQL ini. Software batabase ini disebut juga SQL based DBMS (Database Management System). Beberapa di antaranya adalah MySQL, Oracle, MS. Access, MS. SQL, SQL Server dll. Pada kali ini software database yang digunakan adalah MySQL, karena MySQL adalah DBMS yang bersifat free alias gratis namun kehandalannya tidak kalah dengan DBMS yang tidak free.


Tentang Database

Database ibaratnya suatu wadah yang digunakan untuk menyimpan data. Supaya mudah diatur data-data itu disimpan dalam sebuah tabel. Di dalam sebuah database bisa terdapat lebih dari satu tabel. Dan pada sebuah tabel, terdapat unsur yaitu kolom dan baris, seperti halnya tabel-tabel umum yang Anda kenal. Kolom pada database disebut juga field, dan barisnya disebut record.
Tentang PhpMyAdmin

Terkadang dalam mengatur atau pengadministrasian database sangatlah repot, tetapi khusus MySQL terdapat software khusus yang dapat dipergunakan untuk pengadministrasian database supaya mudah dilakukan. Software ini bernama PhpMyAdmin. Software ini merupakan web based software yang dijalankan melalui URL:

http://localhost/phpmyadmin

Apabila Anda menggunakan AppServ atau XAMPP maka ketika dipanggil URL di atas akan langsung masuk ke PhpMyAdmin

Catatan:

Sebelum masuk ke PhpMyAdmin biasanya kita disuruh memasukkan username dan password. Username dan password ini sesuai dengan sewaktu proses instalasi AppServ.



Membuat Database

Untuk membuat database baru dengan PhpMyAdmin, caranya adalah isikan nama database yang akan Anda buat ke dalam bagian kotak CREATE NEW DATABASE lalu klik tombol CREATE.

Sebagai contoh silakan Anda buat database dengan nama: ‘perpustakaan’

Tips: sebaiknya nama database jangan mengandung spasi.


Membuat Tabel


Untuk membuat tabel baru dalam database yang telah kita buat caranya ketikkan nama tabel yang akan dibuat pada bagian CREATE NEW TABLE ON DATABASE XXX. ‘XXX’ di sini merupakan nama databasenya. Selain itu masukkan pula jumlah fieldnya. Oleh karena itu sebaiknya sebelum proses pembuatan tabel hendaknya Anda rancang terlebih dahulu nama-nama fieldnya sesuai yang dibutuhkan.

Dalam contoh ini andaikan kita akan membuat tabel ‘kategori_buku’

Tips: seperti halnya membuat nama database, untuk nama tabel juga sebaiknya jangan gunakan spasi.

Untuk tabel ‘kategori_buku’ misalnya kita desain seperti di bawah ini:

Tabel : kategori_buku

Field : kode_kat varchar(5) PRIMARY KEY

nama_kat varchar(20)


Keterangan:

Dalam tabel ‘kategori buku’ terdapat 2 buah field yaitu ‘kode_kat’ dan ‘nama_kat’. Field ‘kode_kat’ nanti berisi kode kategori dari buku-buku yang tersimpan dalam perpustakaan dan ‘nama_kat’ merupakan penjelasan yang berisi nama kategori terkait dengan kode kategorinya. Misalnya kode kategori buku ‘X10’ itu merupakan kode kategori untuk buku tentang ‘MATEMATIKA’.

Varchar merupakan tipe data dari fieldnya. Tipe data ini harus dimiliki setiap field yang akan dibuat. Tipe data ini menentukan jenis atau sifat data yang akan disimpan dalam field tersebut. Terdapat beberapa tipe data yang bisa dipilih, yaitu

Varchar bila datanya berbentuk karakter (maks 255 karakter)

Int              bila datanya berbentuk bilangan bulat

Float          bila datanya berbentuk bilangan real

Text           bila datanya berbentuk karakter (size nya lebih besar dari varchar)

Date          bila datanya berbentuk tanggal (th-bln-tgl)

Time          bila datanya berbentuk waktu (jam:menit:detik)

Blob          bila datanya berupa file



Catatan:

Khusus untuk varchar harus diberikan lebar size yang diinginkan, misalnya suatu field bertipe varchar(5). Maksud 5 di sini adalah banyak karakter yang bisa disimpan dalam field tersebut adalah 5 buah.



PRIMARY KEY adalah fitur yang ada dalam DBMS yang dapat digunakan untuk menjamin bahwa sebuah data itu tunggal. Dalam contoh di atas PRIMARY KEY diberikan pada field ‘Kode Kategori’. Tentu kita tahu bahwa suatu kode kategori buku itu bersifat tunggal atau tidak boleh ada kode yang sama, seperti halnya kode karyawan atau kode mahasiswa. Bila suatu field sudah dijadikan PRIMARY KEY maka tidak mungkin ada data yang sama pada field tersebut. Apabila kita masukkan kode yang sama, maka akan ditolak oleh sistem.

OK… setelah kita rancang tabelnya, kita bisa membuatnya. Berikut ini caranya:

1. Isikan nama tabel di kotak CREATE NEW TABLE ON DATABASE … Dalam kasus ini masukkan ‘kategori_buku’

2. Masukkan jumlah field dari tabel yang akan dibuat pada NUMBER OF FIELDS Dalam kasus ini masukkan ‘2’

3. Klik GO



Setelah itu masukkan nama-nama field dan tipe datanya nya pada form yang muncul berikutnya



Sebagai latihan coba Anda buat lagi tabel ‘tabel_buku’ dengan field sebagai berikut

kode_buku       varchar(10) PRIMARY KEY

judul_buku       text

kode_kat          varchar(5)

pengarang        varchar(30)

penerbit            varchar(30)

thn_terbit          int



Tabel di atas dibuat dalam database ‘perpustakaan’. Dengan demikian terdapat 2 tabel dalam database ‘perpustakaan’



Memasukkan Data/Record ke Tabel
Untuk memasukkan sebuah record ke tabel, perintah SQL nya adalah berikut ini

INSERT INTO nama_tabel (field1, field2, …) VALUES (data1, data2, ..);

Catatan Penting:

Khusus field yang bertipe VARCHAR, TEXT, DATE, TIME, dan BLOB, value yang akan dimasukkan ke tabel harus diapit dengan tanda petik tunggal, misal ‘X001’. Namun untuk field bertipe data bilangan (INT, FLOAT) tanpa menggunakan tanda petik


Mengedit Record
Apabila Anda ingin mengedit record, perintah SQL nya adalah:

UPDATE nama_tabel SET field1 = value, field2 = value, … [WHERE syarat]

Dalam hal ini WHERE merupakan syarat yang bersifat optional. Bila WHERE tidak diberikan, maka proses update data diberikan ke semua record.

Catatan:

- Selain operator logika AND, Anda juga bisa menggunakan OR sebagai operator logika ‘atau’.
- Untuk operator relasional, Anda bisa menggunakan tanda =, >, >=, <=, <> (tidak sama dengan)


Menghapus Record
Sebuah record atau beberapa record dapat dihapus dari tabel dengan perintah SQL

DELETE FROM nama_tabel [WHERE syarat];


Contoh:

Perintah SQL untuk menghapus data buku yang berkode ‘B001’

DELETE FROM tabel_buku WHERE kode_buku = ‘B001’;

Perintah SQL untuk menghapus data buku dari penerbit PT. A yang tahun terbitnya 2004

DELETE FROM tabel_buku WHERE penerbit = ‘PT. A’ AND thn_terbit = 2004;


Tentang SQL SELECT
Perintah SELECT digunakan untuk mencari data atau menampilkan data pada field-field tertentu. Sintaksnya adalah:

SELECT field1, field2, … FROM nama_tabel [WHERE syarat ] [ORDER BY field DESC|ASC];

Keterangan:

ORDER BY digunakan untuk mensorting hasil data yang ditampilkan berdasarkan field tertentu baik secara DESCENDING atau ASCENDING



Penggunaan Aggregate Function
Anda juga bisa menggunakan function yang sudah disediakan oleh MySQL, seperti AVG() untuk menghitung rata-rata nilai, MAX() untuk menghitung nilai maksimum, untuk mencari nilai minimum, COUNT() untuk menghitung cacah data, SUM() menjumlahkan nilai dari beberapa data


Contoh: 

Perintah SQL untuk mencari jumlah buku yang ada di dalam database: 
SELECT count(kode_buku) FROM tabel_buku; 
Perintah SQL untuk mencari jumlah buku yang memiliki kode kategori ‘X002’: 
SELECT count(kode_buku) FROM tabel_buku WHERE kode_kat = ‘X002’; 





Tugas 


1.  Buatlah database  dengan nama ‘dbmhs’.  Selanjutnya  buatlah tabel untuk keperluan penyimpanan data perkuliahan mahasiswa dalam database tersebut.

Berikut ini tabel-tabelnya : 


Nama Tabel  : ‘mhs’

Nama Field    :

nim

namaMhs

tglLahir

alamat



Nama Tabel : ‘mk’

Nama Field :

kodeMK

namaMK

sks smt



Nama Tabel : ‘ambilMK’

Nama Field  :

nim

kodeMK

nilai



Tentukan sendiri tipe data yang cocok untuk setiap fieldnya, dan tentukan PRIMARY KEY nya. Sebutkan alasan pemilihan tipe data dan PRIMARY KEY nya.












2.  Selanjutnya sisipkan ke dalam masing-masing tabel 5 buah record menggunakan perintah SQL




3.   Tuliskan perintah SQL untuk proses berikut ini 
a. Hapus data mahasiswa yang bernim ‘M0197001’ 



b. Hapus matakuliah yang memiliki jumlah SKS 4 yang ada di semester 2


 c. Hapus matakuliah yang memiliki jumlah SKS 2 s/d 4





d. Hapus matakuliah yang memiliki jumlah SKS 4 atau di semester 3


e. Ubahlah  nilai  matakuliah  berkode  ‘K001’  yang  diambil  mahasiswa  bernim ‘M0197001’ menjadi 3.




f.  Ubahlah semua nilai mahasiswa yang mengambil matakuliah berkode ‘K001’ menjadi satu lebihnya dari nilai semula. Contoh nilai sebelumnya 2, maka diubah menjadi 2+1 = 3.


g. Tampilkan data matakuliah (kode matakuliah, nama matakuliah) yang berada di semester 2


h. Tampilkan jumlah mahasiswa yang beralamat di ‘SOLO’. 


i. Tampilkan data mahasiswa (nim, nama mahasiswa) yang namanya mengandung kata ‘JOKO’. 






j. Tampilkan data mahasiswa (nim, nama mahasiswa) yang mengambil matakuliah berkode ‘K001’




Sekian pembelajarannya untuk hari ini..
Terimakasih sobat JoyBoy mau berkunjung di blog kami..
Sering-sering mampir disini, karena kami akan update pembelajaran tentang bahasa pemrograman tiap minggunya👌


Comments

Popular Posts